JAKARTA - Cara cek saldo BPNT, PKH dan BLT Mitigasi 2024. Pemerintah telah meringankan beban ekonomi masyarakat dengan memberikan sejumlah program bantuan sosial, seperti Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Adapun penerima bantuan tersebut disesuaikan dengan jenis program bantuan sosial yang ada dengan metode dan persyaratan yang telah diberikan oleh pemerintah berdasarkan jenis program bansos tersebut.
Salah satu hal yang penting untuk diketahui oleh para penerima manfaat bansos ini dengan bagaimana cara cek saldo dari bantuan tersebut. Begini cara cek saldo BPNT, PKH dan BLT Mitigasi 2024.
Via Website
Buka laman resmi Cek Bansos Kemensos https://cekbansos.kemensos.go.id/ lalu masukan wilayah Penerima Manfaat dengan pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.
Masukkan nama penerima sesuai KTP terdaftar dan kode captcha yang tertera.
Setelah beberapa saat, rincian informasi saldo akan muncul di layar.
Via SMS (BNI, BRI, Mandiri)
Buka menu SMS pada ponsel pengguna lalu ketik ‘SALDO’ dan kirim ke nomor bank. Adapun format nomornya; BNI 3346, Mandiri 335, dan BRI 3300.
Setelah beberapa saat, informasi mengenai saldo tersebut akan muncul.
Via Aplikasi (BNI, BRI, Mandiri)
Unduh aplikasi m-Banking di Google Play Store atau App Store.
Log in menggunakan user ID dan MPIN yang dimiliki.
Kemudian akan muncul tampilan informasi saldo pada rekening tersebut.
Untuk Program BLT Mitigasi 2024, penerima bantuan tersebut memiliki Kartu keluarga Sejahtera (KKS) yang diterbitkan oleh Bank Indonesia. Cara cek saldo dengan mengunjungi ATM terdekat.
Kunjungi ATM Bank Himbara terdekat dan masukkan KKS pada mesin ATM
Pilih menu ‘Cek Saldo’ dan ikuti instruksi yang pada layar mesin ATM.
Kemudian informasi rincian saldo akan tampil pada layar ATM tersebut.
Demikian informasi mengenai cara cek saldo BPNT, PKH dan BLT Mitigasi 2024. Dengan adanya panduan ini, diharapkan para penerima manfaat dapat dengan mudah mengaksesnya. Jangan ragu untuk melakukan cek saldo secara berkala guna memastikan penggunaan bantuan sosial tersebut dapat dioptimalkan sesuai dengan kebutuhan.
(Feby Novalius)