JAKARTA - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) pekerja sebesar Rp600.000 akan cair lagi pada Maret 2024. BLT ini dikhususkan untuk buruh rokok yang telah melalui proses verifikasi data penerima.
Dengan besaran tersebut, BLT ini merupakan rapelan untuk periode bulan Januari dan Februari 2024, yang sebelumnya mencapai Rp300.000.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kabupaten Kudus Agustinus Agung Karyanto, menjelaskan bahwa penyaluran BLT ini merupakan inisiatif dari Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, dengan alokasi anggaran mencapai Rp39,44 miliar.
"Rencananya, penyerahan BLT bulan Maret 2024 itu untuk periode bulan Januari dan Februari 2024," katanya.
Jumlah penerima buruh rokok sesuai data sebelumnya mencapai 65.149 pekerja rokok yang ber-KTP Kudus.
Akan tetapi, karena Pemprov Jateng juga memiliki program serupa, maka sebagian ada yang mendapatkan BLT dari APBD Kudus dan sebagian lagi dari APBD Provinsi Jateng.
"Hasil rapat koordinasi dengan Pemprov Jateng sebelumnya, jumlah buruh rokok yang nantinya mendapatkan BLT dari provinsi sekitar 32.454 orang, selebihnya dari APBD Kudus," ujarnya.
Saat ini, Dinsos Kudus masih menyelesaikan tahapan verifikasi nama-nama yang nantinya menerima BLT tersebut, guna memastikan ada tidaknya pekerja rokok yang pindah tempat kerja, beralih profesi, atau meninggal dunia.
Pengalaman sebelumnya, data penerima bantuan BLT memang ada perubahan, di antaranya karena adanya pekerja yang pindah tempat pekerjaan.
Dirinya berharap, dengan adanya program BLT buruh rokok tersebut, setidaknya bisa meringankan beban hidup para penerima, serta dapat menjadi modal untuk terus maju, berkarya, serta meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Baca Selengkapnya : BLT Pekerja Rp600.000 Cair Lagi, Ini Kriteria yang Dapat Bantuan
(Kurniasih Miftakhul Jannah)