JAKARTA - Bansos dan BLT yang akan cair pada Maret 2024. Bansos dan BLT ini sudah dianggarkan dalam APBN 2024 untuk pos perlindungan sosial (perlinsos).
Anggaran perlinsos tahun ini naik Rp20 triliun menjadi Rp496 triliun, hampir Rp500 triliun.
Bansos dan BLT cair di bulan Maret 2024 semuanya adalah program pemerintah untuk mensejahterakan keluarga kurang mampu. Diharapkan dengan adanya bansos dan BLT tersebut mengurangi kemiskinan dan menaikkan daya beli masyarakat.
Berikut ini bansos dan BLT yang akan cair pada Maret 2024 sesuai arahan dari pemerintah:
1. Bansos Beras 10 Kg
Bansos beras 10 kilogram (kg) ini telah disalurkan sejak Januari 2024 dan dihentikan sementara selama Pemilu. Pemerintah memutuskan bansos beras 10 kg diperpanjang hingga Juni 2024. Bansos beras 10 kg dengan anggaran Rp17,5 triliun.
Pemerintah kembali menyalurkan bantuan beras sebanyak 10 kg dengan target 22.004.07 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya. KPM tersebut terdiri dari kelompok desil 1 dengan jumlah 6.878.649 keluarga, desil 2 terdapat 7.474.796 keluarga, dan desil 3 sebanyak 7.650.632 keluarga.
2. BLT Mitigasi Risiko Pangan
BLT Mitigasi Risiko Pangan dicairkan pada Maret 2024. Besaran BLT ini mencapai Rp600.000 dengan anggaran Rp11,3 triliun.
Pemerintahmemberikan BLT Mitigasi Risiko Pangan sebagai kelanjutan dari program BLT El Nino sebelumnya. Bantuan ini berupa uang tunai senilai Rp200 ribu per orang untuk satu bulan dan diberikan pada periode Januari sampai Maret 2024.
Distribusi program ini melalui PT Pos Indonesia dengan sasaran penerima sebanyak 18,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menggunakan basis data dari Kementerian Sosial (Kemensos).
3. Program Keluarga Harapan (PKH)
Bansos PKH ini bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga miskin dan rentan dengan cara meningkatkan kualitas hidup, mendukung kebutuhan dasar keluarga, dan memajukan pendidikan anak dalam keluarga yang menerima bantuan.. PKH akan dibagikan secara bertahap dalam empat tahap selama satu tahun dan akan terus dilanjutkan di tahun 2024 sekarang.
Manfaat dari program ini, penerima akan memperoleh uang tunai sesuai dengan kategorinya mulai dari ibu hamil, balita, lansia, penyandang disabilitas, anak sekolah dari jenjang SD hingga SMA.
Adapun jumlah bantuan yang diberikan disesuaikan dengan kelompok penerima:
- Ibu hamil/nifas mendapatkan bantuan sebesar Rp750.000 per tahap, total Rp3 juta per tahun.
- Anak usia dini/balita mendapatkan bantuan sebesar Rp750.000 per tahap, dengan total Rp3 juta per tahun.
- Lansia dan penyandang disabilitas, masing-masing mendapatkan bantuan sebesar Rp600.000 per tahap, dengan total Rp2,4 juta setahun.
- Anak sekolah (SD, SMP, dan SMA) mendapatkan bantuan dengan nominal bervariasi dari Rp225.000 hingga Rp500.000 per tahap, tergantung pada jenjang pendidikan.
4. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
BPNT adalah bantuan yang diberikan secara tunai berupa uang sebesar Rp200 ribu yang ditukarkan dengan bahan makanan sesuai mekanisme yang berlaku di e-warung terdekat. Harapannya, penerima bantuan ini dapat memperoleh pangan yang bergizi seimbang, seperti beras, telur, dan pangan lainnya. Penerima yang masuk dalam daftar BPNT adalah masyarakat yang telah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos dan memiliki Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Bansos dan BLT cair di bulan Maret 2024, diperuntukkan untuk mereka yang telah terdaftar. Cek apakah kalian sudah terdata sebagai penerima melalui cekbansos.kemensos.go.id. Adapun caranya adalah sebagai berikut:
- Kunjungi laman DTKS Kemensos atau cekbansos.kemensos.go.id.
- Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan.
- Isi nama lengkap sesuai KTP.
- Masukkan kode verifikasi yang muncul.
- Klik tombol “Cari Data.”
Selain dari anggaran perlinsos APBN 2024, ada juga BLT yang akan dicairkan pada Maret 2024 yaitu BLT pekerja untuk buruh rokok sebesar Rp600.000.
(Dani Jumadil Akhir)