Dikatakan Ghufron, kasus yang dialami Ikang Fawzi tidak bersifat menyeluruh pada peserta layanan JKN di Indonesia. Alasannya, kendala layanan tersebut bersifat situasional dan kasuistik.
"Tapi yang jelas, kalau kasus seperti itu jangan digeneralisir seakan-akan semua, enggak," katanya dilansir Antara.
Faktanya, kata Ghufron, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sejumlah lawatannya ke fasilitas layanan kesehatan di sejumlah daerah batu-batu ini telah mengapresiasi capaian perbaikan layanan BPJS Kesehatan.
"Pak Presiden sendiri juga beberapa kali ngecek di rumah sakit. Sudah jauh seperti dulu, sudah jauh berbeda," ujarnya.
Sebagai informasi, baru-baru ini viral video Ikang Fawzi bercerita kalau dirinya mengantri sampai enam jam di BPJS Kesehatan Tangerang Selatan. Video yang diunggah di akun @ikangfawzi itu pun kini sudah mendapat lebih dari 951 ribu kali penayangan.
Lewat video tersebut, sang rocker bercerita kalau dirinya sudah datang ke kantor layanan BPJS Kesehatan Tangerang Selatan sejak pukul 09.00 WIB, namun baru akan mendapat pelayanan di pukul 15.00 WIB.
Hal tersebut yang coba disampaikan Ikang Fawzi di video viralnya, dan di situ juga ia berharap pelayanan BPJS Kesehatan ke depannya semakin baik demi melayani masyarakat.
"Dari pagi gue ngantre di BPJS Kesehatan Tangerang Selatan dari jam 9 dapat jam 15.00 WIB. Luar biasa ini produk sangat menguntungkan buat rakyat. Semoga semakin baik produknya dan pelayanannya juga semakin baik," ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)