JAKARTA – Harga rumah akan semakin mahal imbas pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar. Kenaikan harga material yang didatangkan dari impor akan membuat harga jual rumah menjadi lebih mahal akibat pelemahan rupiah.
Head of Research Colliers Indonesia Ferry Salanto menjelaskan pelemahan rupiah ini memang dapat membuat harga rumah menjadi lebih mahal, terutama untuk rumah rumah kelas kalangan atas.
Karena menurutnya, rumah kalangan atas terkadang sarat akan material impor. Selain itu juga dilengkapi dengan teknologi modern yang didatangkan dari luar negeri. Penggunaan material dan furniture itulah yang membuat komponen biaya pembangunan rumah kelas atas menjadi lebih mahal.
"Kalau harga dolar naik itu pengaruhnya pada rumah kelas atas ya. Rumah kelas atas contohnya yang dilengkapi dengan teknologi tinggi, rumah gede harus pakai lift, rumah yang materialnya harus impor misal marmer di impor, dan interiornya barang-barang impor. Itu akan mengalami kenaikan," ujar Ferry dalam konferensi pers virtual, Rabu (3/6/2024).