Proyek Pipa Kaltim Rp3 Triliun Ditargetkan Alirkan BBM pada 2026

Muhammad Akbar Malik, Jurnalis
Kamis 17 Oktober 2024 16:50 WIB
Proyek pipa BBM di Kaltim ditargetkan beroperasi 2026 (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Proyek infrastruktur energi pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kalimantan Timur senilai Rp3 triliun ditargetkan beroperasi pada kuartal keempat tahun 2026. Sementara pembangunan Fasilitas Kompresor Gas di Sulawesi Selatan dengan target operasi pada kuartal keempat tahun 2025.

Dua pembangunan infrastruktur energi ini tengah digarap PT Rukun Raharja Tbk (RAJA). Direktur RAJA Ogi Rulino menyampaikan bahwa perusahaan berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang solid pada paruh pertama tahun 2024. Pendapatan mencapai USD123,5 juta, meningkat signifikan sebesar 67,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Laba perusahaan tumbuh 60,7%, dengan laba bersih tercatat sebesar USD16 juta. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan penjualan gas dan tarif transmisi jaringan pipa di Perawang, Riau.

Selain itu, kontribusi dari Stasiun Induk CNG di Grobogan, yang mulai beroperasi sejak Desember 2023, serta investasi di Blok Jabung, turut memperkuat kinerja keuangan perusahaan.

Dalam paparan publik ini, Perseroan menyampaikan sejumlah rencana proyek strategis yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan bisnis serta mendukung transisi energi nasional.

Saat ini perseroan dalam tahap negosiasi dan finalisasi untuk beberapa proyek strategis lainnya. Di antaranya adalah studi kelayakan pembangunan Terminal LNG, akuisisi saham partisipasi dalam blok migas di Indonesia Timur, dan menjalin kerja sama dengan perusahaan energi terbarukan asal Timur Tengah untuk mengikuti tender Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di beberapa wilayah di Indonesia.

"Proyek-proyek strategis ini merupakan wujud nyata komitmen RAJA dalam memperkuat infrastruktur energi nasional serta mendukung upaya transisi menuju energi yang lebih bersih. Sejalan dengan visi kami, RAJA berkomitmen untuk menjadi perusahaan energi terdepan di Indonesia yang mengedepankan prinsip keberlanjutan," papar Direktur Perseroan Sumantri.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya