JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (Ara) meninjau aset BUMN yang bisa digunakan untuk membangun 3 juta rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Eendah (MBR).
Lokasi pertama yang dikunjungi, hunian milenial di Depok, Apartemen Mahata Semesta Margonda. Lalu keduanya meninjau aset milik PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI di kawasan Stasiun Tanjung Barat, Jakarta Selatan.
Setelah itu, Erick dan Ara mendatangi Stasiun Tanah Abang dan Stasiun Manggarai untuk melihat potensi lahan di kawasan tersebut.
Rencananya, program 3 juta rumah yang dibangun pemerintah di atas aset BUMN akan berkonsep Transit Oriented Development (TOD) alias perumahaan yang terintegrasi dengan sistem transportasi.
Ara menyebut, nantinya pemerintah memetakan peluang, masalah, dan kesiapan dari hasil kunjungan langsung, sebelum program 3 juta rumah direalisasikan.
“Saya dengan pak Erick, kita akan datang ke berapa titik ya, kita ke Tanjung Barat, dari sini ke Manggarai, Kemudian kita ke Tanah Abang,” ujar Ara saat ditemui Apartemen Mahata Semesta.