JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta pengusaha dan pedagang mematuhi ketentuan Harga Eceran Tertinggi (HET) bahan panang. Langkah ini penting dilakukan guna menjaga stabilitas harga pangan.
Mentan mengingatkan agar tidak ada pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan menaikkan harga secara tidak wajar, terutama di bulan Ramadhan. Ia menyebut stabilitas harga pangan dibutuhkan agar masyarakat dapat beribadah tanpa khawatir akan harga pangan.
“Kalau kita lihat tahun lalu, Januari dan Februari sempat jadi masa termahal dalam sejarah Indonesia, harga beras bisa tembus Rp16.000 per kilogram. Sekarang kondisinya jauh lebih baik. Tapi tetap harus waspada, jangan ada yang bermain harga, apalagi di bulan suci seperti ini,” katanya dikutip Senin (10/3/2025).
Lebih lanjut Mentan Amran menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto, terus memantau langsung pergerakan harga dan meminta agar distribusi pangan berjalan lancar. Dikatakannya, Presiden juga selalu memastikan harga bahan pokok tetap sesuai HET.
“Bapak Presiden selalu memantau perkembangan harga pangan. Beliau sering menanyakan langsung soal operasi pasar daging dan memastikan harga bahan pokok tetap sesuai HET,” tegasnya.