JAKARTA - Menteri ESDM Sudirman Said memastikan harga BBM subsidi akan mengalami kenaikan. Walau begitu, dirinya enggan menyebut ini sebagai kenaikan harga.
"Saya menyebutnya normalisasi. Karena kita ingin mendapatkan harga, yang paling tidak mendekati harga normal," sebut Sudirman di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Senin (17/11/2014).
Dia menuturkan, kenaikan harga BBM ini bukan semata masalah keuangan negara atau fiskal.

"Kalau cuma urusan fiskal. Gampang matematikanya. Kurang di sini, tinggal cari di tempat lain," tutur dia.
Tapi, dia menginginkan agar gap antara harga jual BBM subsidi dengan harga keekonomian tidak terlalu tinggi. Dengan begitu, maka aksi penyelundupan bisa berkurang.
(Rizkie Fauzian)