Pendirian pabrik tersebut merupakan wujud komitmen tiga perusahaan besar, yakni SAIC Motor Corporation Ltd, General Motor, dan Guangxi Motor Corporation yang telah menanamkan investasinya di Indonesia untuk memperluas pasar otomotif dalam negeri maupun ekspor.
“Pembangunan pabrik ini tentunya memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia, baik dalam bentuk penyediaan lapangan kerja maupun penerimaan pajak yang dapat menunjang pembangunan nasional,” kata Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) I Gusti Putu Suryawirawan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/8/2015).
Untuk diketahui, pabrik perakitan kendaraan bermotor roda empat atau lebih ini dibangun di atas lahan seluas 60 hektare (ha) dengan nilai investasi mencapai USD700 juta. PT SGMW Motor Indonesia akan menggandeng lebih dari 20 pabrik komponen pendukung, baik dari Tiongkok maupun lokal yang mampu menyerap tenaga kerja 3.000 orang. Pabrik ini akan beroperasi pada Juli 2017.
Menurut Putu, pembangunan pabrik mobil Wuling merupakan salah satu bukti bahwa iklim usaha di Indonesia semakin bersaing, sekaligus menunjukkan Indonesia menjadi negara tujuan investasi yang cukup menarik bagi investor automotif.