JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Ken Dwijugiasteadi berencana untuk mencontoh Malaysia dalam integrasi data. Pasalnya, hal ini dapat membantu pekerjaan Ditjen Pajak.
"Kalau sudah integrated, seperti di Malaysia. Itu di sini nanti saya ingin punya Indonesia multimedia super corridor. Jadi semua terpusat, Presiden bisa melihat data informasi semua," jelas Ken beberapa waktu lalu.
Menurutnya, pihak Ditjen Pajak sangat membutuhkan data yang akurat. Sehingga, dengan adanya integrasi maka semakin mudah dalam mengumpulkan data tersebut.
"Orang mau ke mana saja sudah bisa. Bahkan orang dikasih chip saja. Mau kemana-mana, ada. Identitasmu apa, tinggal discan," katanya.
Nantinya, pihaknya akan bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk mengembangkan hal itu. Namun, pihaknya masih belum membicarakannya lebih lanjut.
"Infrastruktur kita sebenarnya sudah bisa, memadai. Ke mana-mana kalau ada chip bagaimana pun sudah bisa," ungkapnya.(rai)
(Rani Hardjanti)