PADANG - Omzet pedagang batu akik di Pasar Raya Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) turun 70 persen pada 2016 dibanding tahun sebelumnya karena masyarakat yang hobi batu tersebut berkurang.
"Batu akik pada 2016 kurang diminati oleh kalangan umum," kata penjual sekaligus pengasah batu akik di Jalan Hiligo Gang Nusantara Bolding, Pasar Raya Padang, Arya Oktarian (19) di Padang, Selasa (14/6/2016).
Menurutnya, fenomena batu akik di daerah itu tidak lagi sesemarak tahun 2015 karena dirinya mengamati setiap tahunnya setelah berjualan sejak kelas 3 SD hingga sekarang.
"Tahun lalu omzet per bulan mencapai puluhan juta rupiah, sekarang menurun drastis hingga hanya Rp1 juta," ujarnya.
Bahkan, menurutnya, ia pernah berjualan batu akik bersama ayahnya sampai ke Pekanbaru dan memperoleh penghasilan Rp200 juta sebulan.