Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

95% Jalur Pantura Siap Dilalui Arus Mudik Lebaran 2016

Feby Novalius , Jurnalis-Jum'at, 24 Juni 2016 |12:53 WIB
95% Jalur Pantura Siap Dilalui Arus Mudik Lebaran 2016
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

PANTURA - Kepala Satuan Kerja (Kasatker) wilayah I Jawa Barat Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN IV) Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR T Yuliansyah mengatakan, 95 persen kondisi Jalur Pantura Jawa Barat siap dan mantap untuk dilalui saat arus mudik Lebaran 2016.

Yuliansyah mengatakan, untuk memperkuat jalur diputuskan melakukan rekonstruksi jalan dengan pembetonan. Dipilihnya beton karena volume kendaraan yang akan melalui Jalur Pantura cenderung kendaraan-kendaraan besar nantinya.

Selain itu, untuk kepastian jalur kemacetan dengan adanya pasar tumpah tidak perlu dikhawatirkan. Pemerintah Daerah (Pemda) sudah siap mengantisipasi dengan melakukan pendekatan langsung ke para pedagang. Ke-28 titik pasar tumpah dapat dipastikan tidak akan melakukan banyak kegiatan di H-7 Lebaran atau saat traffic kendaraan sangat tinggi.

Sementara untuk antisipasi banjir, Yuliansyah mengatakan, sudah ada perbaikan dan pelebaran gorong-gorong di Jalur Pantura sehingga untuk closing air dan irigasinya sudah cukup baik.

"Standar kita mengarah ke 95 persen mantap. Sisanya karena musim hujan dan akan ada lubang-lubang di jalan akan sambil dikerjakan penambalannya. Karena kan, jalan yang ada usianya, sekarang masih bagus, tapi pas curah hujan tinggi, traffic kendaraan meningkat bisa saja jadi berlubang jalannya. Jadi itu kita antisipasi," ujarnya di Jalur Pantura, Jawa Barat, Jumat (24/6/2016).

Menurutnya, setelah seluruh perbaikan jalur Pantura ini selesai, H-7 Lebaran seluruh jalur akan diserahkan kepada pihak Kepolisian untuk dilakukan rekayasa jalur.

"Kita akan serahkan ini, supaya pihak kepolisian bisa survei berulang, mengapa traffic-nya dan dibuatkan model rekayasa kemacetan nanti seperti apa. Fokus kita selesaikan jalur ini," tandasnya. (dni)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement