Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Budaya Jadi Dimensi Pembangunan Perkotaan

Rizkie Fauzian , Jurnalis-Kamis, 28 Juli 2016 |12:24 WIB
Budaya Jadi Dimensi Pembangunan Perkotaan
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

SURABAYA - Dalam pembahasan Preparatory Committee Meeting (PrepCom) 3 menuju Habitat III, delegasi Indonesia mengedepankan budaya menjadi salah satu dimensi baru serta hubungan kota-desa yang saling melengkapi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia PrepCom3 yang juga menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Rina Agustin Indriani pada acara Konferensi Pers Penutupan PrepCom3 di Grand City Convention & Exhibition, Surabaya. (Baca juga: 5 Butir Pemikiran Membangun Perkotaan)

PrepCom 3 yang diselenggarakan selama tiga hari dan diikuti oleh 142 negara dengan 2.571 peserta, berhasil menyepakati Draft New Urban Agenda (NUA). Proses negosiasi dan diskusi dilakukan secara intensif baik melalui proses bilateral maupun dalam diskusi pleno.

lndonesia mengedepankan budaya menjadi salah satu dimensi pembangunan perkotaan yang bekelanjutan melengkapi aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan. Serta menjadi salah satu aspek penting dalam pembangunan perkotaan sehingga kota memiliki identitas.

"Kita membangun agar orang atau masyarakat bisa merasakan manfaat secara langsung, karena untuk bisa mewarnai dan menghidupkan kota, perlu budaya. Itulah yang membedakan kota-kota di Indonesia dengan kota-kota lain di dunia," ucap Rina.

Isu perkotaan di kawasan perairan atau kota-kota di pulau-pulau kecil dan keterkaitan antara kawasan darat dan laut menjadi masukan yang sudah diterima semua negara. Urban resilient harus mengedepankan masyarakat dan people-centered development karena jika masyarakat tidak terlibat, akan menjadi satu permasalahan.

Selama PrepCom3 ini, digelar pameran untuk menampilkan berbagai best practices dari berbagai stakeholder seperti pemerintah, NGO, universitas, dan lembaga asosiasi baik nasional maupun internasional. Pameran ini memberikan gambaran pentingnya pembangunan perkotaan yang berkelanjutan serta menunjukkan bahwa kolaborasi antar stakeholder menjadi salah satu kunci dalam membangun kota yang layak untuk semua.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement