Share

Sebelum Dicopot, Silmy Karim Targetkan Pindad Punya Laba Rp3,1 T

Dhera Arizona Pratiwi, Okezone · Rabu 03 Agustus 2016 19:50 WIB
https: img.okezone.com content 2016 08 03 320 1454298 sebelum-dicopot-silmy-karim-targetkan-pindad-punya-laba-rp3-1-t-S4cOTClpTK.jpg Ilustrasi laba. (Foto: Okezone)

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) resmi memberhentikan Silmy Karim sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Pindad (Persero). Pencopotan ini dilakukan melalui salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-169/MBU/08/2016.

Mantan Dirut Pindad, Silmy Karim mengaku lega telah melepas tugas yang diembannya selama kurun waktu satu tahun tujuh bulan. Bahkan, dia merasa menerima dengan lapang dada keputusan Menteri BUMN Rini Soemarno tersebut.

Silmy pun mengaku siap dengan rencana Rini selanjutnya. Dia siap dengan rencana selanjutnya yang terbaik untuk dirinya.

"Tentunya, kalau nanti saya dibutuhkan di tempat lain seperti yang dikatakan Pak Deputi (Fajar Hari), ya kita harus siap juga. Tapi di mananya (BUMN) saya belum tahu," ucapnya di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (3/8/2016).

Selama masa kepemimpinannya, Silmy telah mampu menunjukkan capaian yang signifikan. Misalnya pada 2015, pertumbuhan perolehan kontrak mencapai 79 persen. Catatan penjualan pun menunjukkan kenaikan hingga 36 persen, kemudian produktivitas divisi senjata mencatat lonjakan 133 persen.

"Saya merencanakan Pindad harus masuk 100 industri besar dunia. Singapura masuk 50 negara. Nah, kalau mau masuk 100 besar maka omzetnya harus USD1 miliar. sekarang target kita Rp3,1 triliun tahun ini," katanya.

Follow Berita Okezone di Google News

(mrt)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini