Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

4 Alasan Venezuela Jadi Ekonomi Terburuk di Dunia

Raisa Adila , Jurnalis-Senin, 31 Oktober 2016 |00:13 WIB
4 Alasan Venezuela Jadi Ekonomi Terburuk di Dunia
Ilustrasi : Reuters
A
A
A

3. Kekurangan Pangan dan Rumah Sakit yang Rusak

Kekurangan pangan Venezuela menjadi sangat parah tahun ini. Masyarakat Venezuela bahkan harus mencari bahan dasar seperti susu, telur, tepung, sabun dan kertas toilet di luar negaranya.

Meskipun pendapatan minyak dan nilai mata uang jatuh, pemerintah terus melakukan kontrol harga yang ketat atas barang yang dijual di supermarket. Ini memaksa importir makanan untuk menghentikan membawa segala sesuatu karena mereka akan memperoleh kerugian besar.

Pada semester pertama 2016, impor pangan turun hampir 50% dari waktu yang sama tahun lalu, menurut beberapa perkiraan.

Namun, baru-baru ini pemerintah berhenti melakukan kontrol harga, dan makanan telah kembali ke supermarket. Sayangnya, harga makanan yang diberikan terlampau tinggi.

Selain itu, Venezuela juga berburu penisilin dan obat lainnya di apotek di mana-mana. Rumah sakit umum negara ini telah rusak, menyebabkan orang bahkan bayi mati karena kelangkaan perawatan medis.

4. Kehabisan Uang Tunai dan Emas

Venezuela kehabisan uang tunai dengan cepat. Negara itu tidak memiliki cukup uang untuk membayar tagihan jangka panjang.

Venezuela tercatat memiliki utang USD15 miliar hingga akhir 2017. Padahal, bank sentral bangsa ini hanya memiliki USD11,8 miliar. Pada saat yang sama, satu-satunya sumber kas lain Venezuela, PDVSA, memompa lebih sedikit minyak dan mempertaruhkan default.

Sebagian besar cadangan Venezuela dalam bentuk emas. Jadi, untuk melakukan pembayaran utang tahun ini, Venezuela telah mengirimkan emas batangan ke Swiss.

Sebelumnya, China diandalkan untuk menyelamatkan Venezuela dan meminjamkannya miliaran dolar. Tetapi negeri Tirai Bambu itu telah berhenti memberikan sejumlah pinjaman untuk Venezuela.

(Raisa Adila)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement