Sementara untuk tiga tahun itu, kata dia, kemungkinan baru sebagian bibit yang bisa dipenuhi tetapi kebutuhan kentang industrinya ditargetkan sudah bisa dipenuhi 100%.
Dengan demikian, lanjut dia, ke depan sudah disetop secara keseluruhan.
"Pada prinsipnya yang harus disetop (keran impornya) adalah yang bisa diproduksi di dalam negeri. Begitu tidak bisa diproduksi tetapi dibutuhkan, harus tetap (impor)," katanya.
Ia mengatakan jika bisa diproduksi di dalam negeri, harus diserap dulu 100% sesuai dengab arahan Presiden Joko Widodo.
Oke menegaskan jika seluruhnya bisa diproduksi di dalam negeri, keran impor pasti akan ditutup.