Dengan masuknya pemegang saham dari Korea, dikatakannya merupakan awal dari kerjasama antar kedua belah pihak agar dapat mempopulerkan bisnis BUVA kepada komunitas merket Korea.
"Tentunya (ini) sesuai karena kita adanya di highend (market) ya. Nah itu (pemegang saham) Korea diharapkan bisa menunjang, bisa membantu," tambahnya.
Dia pun mengatakan, hal itu dapat mendorong okupansi atau keterisian hotel-hotel yang dimiliki oleh BUVA. Saat ini dikatakannya beberapa hotel miliknya yang terdapat di Bali tingkat okupansi telah mencapai 60% secara rata-rata.
(Raisa Adila)