Firmansyah berharap, pesanan dari Malaysia dan beberapa militer asing akan membuat nama baik bangsa Indonesia, dan membuktikan PT PAL memiliki teknologi kapal perang setara dengan galangan kapal negara lain.
Sebelumnya, PAL menerima pesanan dua unit kapal perang dari Filipina jenis LPD yang didesain panjang 123 meter, lebar 21,8 meter, dan memiliki kecepatan 16 knot dengan ketahanan berlayar selama 30 hari di laut lepas.
Kapal perang kategori canggih itu dilengkapi pendaratan tiga helikopter dan hangar, serta memiliki kemampuan mengangkut dua unit kapal "landing craft utility" (LCU) ditambah berbagai macam kendaraan tempur dari truk militer hingga "Amphibious Assault Vehicle" (AAV).
Selain itu, pesanan kapal perang kedua Filipina memiliki kemampuan menjangkau hingga ke perairan dangkal serta dapat difungsikan sebagai rumah sakit apung sekaligus SAR ketika sedang terjadi bencana.
(Dani Jumadil Akhir)