Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Integrasi E-Government, Pemda Hemat Anggaran Rp7 Triliun

Koran SINDO , Jurnalis-Jum'at, 19 Mei 2017 |13:42 WIB
Integrasi <i>E-Government</i>, Pemda Hemat Anggaran Rp7 Triliun
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

Gubernur Papua Lukas Enembe mendukung wacana integrasi sistem e-government antar pemerintah daerah. Menurutnya, hal itu akan membantu percepatan pembangunan di wilayah yang dipimpinnya. Apalagi jika pengabungan tersebut bisa menekan biaya belanja untuk operasionalisasi sistem e-government. ”Gagasan pengabungan sistem e-government milik pemerintah sangat baik dan kami siap berpartisipasi,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, di Papua beberapa layanan publik telah menggunakan sistem e-government. Salah satunya proses pemberian izin usaha untuk memudahkan pelaku usaha menanamkan investasinya di Bumi Cendrawasih. ”Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua saat ini telah menerapkan program kinerja berbasis e-government, dengan demikian dapat mengevaluasi seluruh sistem yang telah dilaksanakan selama ini,” ujarnya.

Lukas menambahkan, sistem e-government harus diimbangi dengan perubahan karakter dari pejabat dan pegawai pemerintahan. Menurutnya, dengan sistem e-government semua aktivitas layanan publik menjadi cepat dan terkontrol.

Jika masih terjebak dengan pola lama, pejabat dan pegawai pemerintah akan ketinggalan. ”Kami harus mengubah karakter, sehingga pelayanan publik dapat terlayani, baik kepada masyarakat maupun dunia usaha,” ujarnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement