JAKARTA - Indonesia siap memasok minyak sawit lestari hingga 8 juta ton ke pasar Eropa untuk memenuhi permintaan di kawasan tersebut yang diperkirakan mencapai 6 juta ton pada 2020.
"Kami siap memasok bukan saja 6 juta ton, tapi 8 juta ton minyak sawit lestari ke pasar Eropa," kata Sekjen Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Togar Sitanggang melalui keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Baca juga: Sepakat! RI Harus Tetap Jadi Produsen Sawit Terbesar di Dunia
Dalam acara "Festival Colorful Indonesia" di Paris, Prancis, Sabtu (23/9) Togar mengatakan, Indonesia mampu memenuhi permintan pasar Eropa tersebut, dengan catatan, minyak sawit yang tersertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) juga bisa diterima oleh negara-negara Uni Eropa.
"Menerima sertifikasi ISPO berarti mengakui kredibilitas pemerintah Indonesia. Karena sertifikasi ISPO adalah standar wajib yang diberlakukan oleh pemerintah RI," katanya.