Menurut Ferry, lambatnya pertumbuhan harga berdampak kepada jumlah penyerapan. Hal itu terbukti, hanya sekira 85,6% angka penyerapannya dari total 15.277 unit apartemen baru.
"Yang jadi kendala di apartemen itu adalah rental marketnya yang sedang lesu. Tidak seperti dulu lagi. Jumlahnya itu di bawah sebelumnya sehingga ekspektasi return yang lebih rendah dari sebelumnya. Kalau ini belum berkembang buat apa mereka beli lagi," jelas Ferry.
Baca juga: Pasokan Terlalu Banyak, Alasan Sektor Apartemen Masih Lesu
Rendahnya penyerapan juga dikarenakan beberapa alasan. Yang mana alasan pertama adalah karena pasokan apartemen yang melimpah dengan jarak waktu yang berdekatan.
"Di satu sisi karena banyaknya pack line saling bergantian jadi pada saat baru mau konsentrasi disini sehingga memecah fokus pembeli karena banyaknya pilihan," kata Ferry.
(Rizkie Fauzian)