Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Simak! Ini Rencana Matang Tarif Angkutan di Jakarta Rp5.000

Koran SINDO , Jurnalis-Selasa, 07 November 2017 |10:47 WIB
Simak! Ini Rencana Matang Tarif Angkutan di Jakarta Rp5.000
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

“Kami tinggal tunggu hasil rerouting trayek yang telah kami kerjakan bersama Dishub. Kami akan luncurkan sampel bus kecil yang layak menjadi angkutan dan menyentuh hingga permukiman,” ujarnya.

Untuk membantu terwujudnya Ok Otrip, Organda peduli dalam peningkatan kualitas layanan bukan kuantitas jumlah penumpang seperti yang dilakukan sebelumnya di mana bus harus nyaman, aman, cepat, dan terjangkau.

Terpenting, PT Transportasi Jakarta mengedepankan keterbukaan terhadap kerja sama angkutan umum. Jangan sampai revitalisasi angkutan umum terganjal oleh minimnya keterbukaan dan sifat arogansi penguasa dalam menyelenggarakan transportasi di Ibu Kota.

“Kalau dulu kan bus sedang harganya Rp600 jutaan. Keterbukaan pemerintah daerah melalui PT Transjakarta dengan Organda tidak ada. Direksi PT Transjakarta arogansi dan akhirnya banyak bus Kopaja yang sudah bekerja sama pontang- panting karena enggak ada kejelasan.

Direksi PT Transjakarta bukan merangkul malah mematikan. Anggota Kopaja itu UKM,” tandasnya. Anggota Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Izzul Waro mengatakan, Perda No 5 Tahun 2014 mengamanatkan pengguna angkutan umum semakin bertambah hingga target penumpang mencapai 1 juta per hari pada 2017.

Target penumpang adalah pengendara kendaraan pribadi. Sayangnya hingga akhir 2016 kenaikan jumlah penumpang hanya 6% dari tahun lalu, padahal selain mendatangkan ratusan bus Pemprov DKI juga mendapatkan bantuan 678 bus dari pemerintah pusat.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement