Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Holding BUMN Tambang, Lebih Banyak Untung atau Ruginya?

Trio Hamdani , Jurnalis-Senin, 27 November 2017 |05:38 WIB
<i>Holding</i> BUMN Tambang, Lebih Banyak Untung atau Ruginya?
Ilustrasi Wall Street. (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Rencana pembentukan holding BUMN tambang dinilai sebagai sentimen positif bagi PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), dan PT Timah Tbk (TINS) yang nantinya akan diinduki oleh PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum (Persero).

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee mengungkapkan, pembentukan holding memberikan banyak manfaat bagi ketiga perusahaan tambang tersebut. Pasalnya, perusahaan tersebut dapat lebih mudah bermanuver untuk mengembangkan bisnis.

"Manfaatnya lebih banyak daripada tidak manfaatnya. Pertama setelah mereka bergabung, korporasi tentu bisa lebih bersinergi dalam pengembangan bisnis," kata dia ketika dihubungi Okezone di Jakarta.

Baca Juga: Kuasai Saham Freeport, Aset Holding BUMN Tambang Bisa Tembus Rp200 Triliun

Dengan sinergi melalui penggabungan di bawah Inalum selaku induk, membuat aset perusahaan menjadi lebih besar. Efeknya membuat mereka bisa meningkatkan permodalan. "Holding mereka akan memiliki aset yang lebih besar sehingga punya akses ke perbankan dan penarikan modal lebih bagus," lanjutnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement