Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tambah Infrastruktur, Bulog Siapkan Rp2,8 Triliun

Koran SINDO , Jurnalis-Jum'at, 19 Januari 2018 |10:48 WIB
Tambah Infrastruktur, Bulog Siapkan Rp2,8 Triliun
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

”Selain itu kami juga punya daging (Daging Kita ) dan akan masuk ke tepung (Tepung Kita ) serta air minum (Air Minum Kita ),” paparnya. Untuk memasarkan produk-produknya, Bulog memiliki jejaring yang cukup luas, di antaranya melalui gerai Rumah Pangan Kita (RPK). Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Bulog Imam Subowo mengatakan, hingga akhir 2017 Bulog sudah memiliki jaringan 36.000 RPK.

”Diharapkan pada 2018 akan lebih dimaksimalkan fungsinya. Artinya, pembinaan kepada mitra RPK akan ditingkatkan,” tandasnya. Tahun ini Bulog menargetkan perolehan laba sekitar Rp400 miliar, naik dari tahun lalu yang diproyeksikan berkisar Rp300 miliar. Kendati demikian, Bulog belum bisa memasti kan berapa persisnya pencapaian laba tahun 2017.

Baca Juga: Dapat Pasokan dari Bulog, Aprindo: Harga Pangan Bisa Stabil

Diketahui, Bulog adalah perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan. Ruang lingkup bisnis perusahaan, meliputi usaha logistik/pergudangan, survei dan pemberantasan hama, penyediaan karung plastik, usaha angkutan, perdagangan komoditas pangan, dan usaha eceran. Belum lama ini, pemerintah menugaskan Bulog untuk mengimpor beras sebanyak 500.000 ton.

Beras impor tersebut akan digunakan untuk mengintervensi harga beras melalui operasi pasar (OP). Izin impor tersebut telah dikeluarkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan berlaku hingga 28 Februari 2018.

(Inda Susanti)

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement