"Di bawah target tapi merupakan pertumbuhan tertinggi sejak 2014," tegas Kecuk di Gedung BPS, Jakarta, Senin (5/2/2018).
Baca juga: Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi 2017 di 5,17%, Tak Sampai 5,2%
Untuk diketahui, pertumbuhan ekonomi 2014 hanya 5,01%, pertumbuhan ekonomi 2015 sebesar 4,88%, pertumbuhan ekonomi 2016 sebesar 5,03%.
"Sumber pertumbuhan ekonomi utama di 2017 adalah industri pengolahan sebesar 0,91%, intinya sumber pertumbuhan utama sejak 3 tahun lalu tidak bergerak masih dari industri pengolahan," papar Kecuk.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)