Sementara itu, ada juga masalah isu pembangunan, kemiskinan, di mana pada September terlihat kemiskinan memang turun sebesar 10,12% atau lebih dari 1 juta jiwa, tapi itu masih setara 26,5 juta jiwa. Artinya tetap saja penduduk Indonesia masih banyak yang miskin karena hanya turun sedikit dibandingkan jumlah penduduknya.
"Masalah kemiskinan memang masih besar, gini ratio makin mendekati 0,39. Tetap saja gini ratio kita rentan terhadap kemungkinan naik lagi seperti 2011 ketika gini rasio melompat dari 0,38 jadi 0,41. Belum lagi ketimpangan antar wilayah, Jawa masih menyumbang 58,5% dari GDP Indonesia dan peranan luar Jawa ya berarti sejak desentralisasi 2001 praktis tidak banyak perubahan. Jawa malah naik dan luar Jawa malah turun," tukas dia.
(Dani Jumadil Akhir)