Share

Buka Perdagangan, Aher Pamerkan Modal Bandara Kertajati dari Pasar Saham

Ulfa Arieza, Okezone · Selasa 27 Februari 2018 10:48 WIB
https: img.okezone.com content 2018 02 27 278 1865271 buka-perdagangan-aher-pamerkan-modal-bandara-kertajati-dari-pasar-saham-x11rxEk6O8.jpg Bursa Efek Indonesia (BEI). (Foto: Okezone)

JAKARTA - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan hari ini membuka perdagangan pasar saham. Dalam sambutannya, dia menyebutkan pembiyaan melalui pasar modal memiliki peran penting dalam pembangunan.

Pasalnya, salah satu proyek pembangunan di Jawa Barat yang sukses menggunakan instrumen pembiayaan di pasar modal adalah Bandar Udara Internasional Kertajati.

"Pengenalan bagi masyarakat harus ditingkatkan, karena pasar modal menjadi bagian dari instrumen pembangunan kita, khususnya dalam pembiayaan biaya pembangunan yang kita perlukan dalam pembangunan yang sedang kita kerjakan," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Selasa (28/2/2018).

Baca Juga: Bandara Kertajati Soft Launching Mei, Runway Masih Kurang 500 Meter

Dia menambahkan, Instrumen pasar modal yang digunakan untuk pembiayaan pembangunan Bandara Internasional Kertajati adalah Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT).

Senada, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen mengatakan pasar modal menjadi alternatif sumber pembiayaan jangka panjang, tidak hanya bagi perusahaan di Indonesia tapi juga bagi pemerintah, baik pusat maupun daerah.

Menurut dia, saat ini pasar modal menjadi alternatif pembiayaan di tengah semakin terbatasnya pembiyaan sektor perbankan. Kondisi tersebut menjadi peluang bagi pasar modal untuk meningkatkan kontribusinya dalam penyediaan pembiyaan pembangunan nasional. Adapun nilai kapitalisasi pasar modal di minggu keempat bulan Februari lebih dari Rp7.300 triliun atau meningkat lebih dari 78%.

"Dalam lima tahun terakhir jumlah dana yang berhasil dihimpun perusahaaan di pasar modal saham atau penerbitan obligasi lebih dari Rp870 triliun," kata dia.

Baca Juga: Bandara Kertajati Akan Soft Launching 1 Mei

Sekadar informasi, Bandara Internasional Kertajati akan melayani penerbangan pedana pada Mei 2018, tepat saat acara softlaunching dilaksanakan. Artinya pada musim haji tahun ini, masyarakat Jawa Barat sudah bisa berangkat lewat Bandara Kertajati.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, untuk mengejar target operasi tersebut pihaknya akan mengebut pengerjaannya. Khususnya dalam melakukan penambahan pada landas pacu (Runway) dari Bandara Kertajati.

Menurut Aher, dengan adanya penambahan pada Runway sepanjang 500 bandara tersebut tidak hanya dilalui pesawat kecil. Pesawat berbadan seperti Boeing 777 yang bertipe Airbus akan bisa mendarat di bandara tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

(mrt)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini