JAKARTA - Utang pemerintah Indonesia kembali disorot. Tercatat, posisi utang pemerintah per akhir Januari 2018 mencapai Rp3.958,6 triliun atau hampir menembus Rp4.000 triliun. Dengan demikian, rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) mencapai 29,1%
Pemerintah meyakinkan masyarakat untuk tidak khawatir terhadap utang Indonesia, meski semakin besar. Pasalnya, utang tersebut dikelola dengan transparan dan tidak boleh melebihi 60% produk domestik bruto (PDB).
Apalagi utang Indonesia jika dibandingkan Jepang masih sangat aman. Akan tetapi Ahmad Akhyar, seorang sarjana teknik Institut Teknologi Bandung mengirimkan surat terbuka untuk Menteri Keuangan Sri Mulyani perihal penjelasan utang yang diposting melalui akun Facebooknya
Berikut isi lengkap surat terbuka dari Ahmad Akhyar yang dikutip Okezone, Jakarta, Rabu (14/3/2018).