Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fit and Proper Test Deputi Gubernur BI, 3 Calon Bertarung dan Intip Strateginya

Kurniasih Miftakhul Jannah , Jurnalis-Rabu, 28 Maret 2018 |08:34 WIB
<i>Fit and Proper Test</i> Deputi Gubernur BI, 3 Calon Bertarung dan Intip Strateginya
Uji kepatutan dan kelayakan Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia oleh Komisi XI DPR RI (Foto: Yohana/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Tiga orang calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) telah menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) dengan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.  Ketiga calon tersebut yakni Dody Budi Waluyo, Wiwiek Sisto Widayat, dan Doddy Zulverdi.

Dari tiga kandidat, nantinya akan terpilih satu orang untuk menjadi Deputi Gubernur BI yang akan menggantikan posisi Perry Warjiyo yang membidangi kebijakan moneter.

Masing-masing calon diberikan sederet pertanyaan dari anggota parlemen. Ketiganya juga diberi kesempatan untuk menjelaskan visi, misi serta strategi yang akan dilakukan saat menjabat sebagai Deputi Gubernur BI.

Berikut adalah rangkuman visi, misi maupun strategi ketiga calon yang berhasil dirangkum Okezone selama fit and proper test di Gedung DPR RI kemarin:

1.Dody Budi Waluyo

Dalam tes tersebut Dody memaparkan visinya jika terpilih sebagai Deputi Gubernur bank sentral. Dody akan fokus pada peran strategis BI dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dan inklusif. Visi tersebut pun akan diwujudkan dalam empat misi.

Misinya yakni memperkuat berbagai jalur-jalur transmisi moneter, menjaga stabilitas sistem keuangan, meningkatkan peran sistem pembayaran, dan meningkatkan sinergi kebijakan dengan pemerintah.

Dody mengatakan, dirinya pun mengusung tujuh strategi kebijakan dalam bidang moneter yang akan dijalankan bila dirinya terpilih menjadi Deputi Gubernur BI.

"Dua strategi utama pemantapan stabilitas ekonomi dan lima strategi utama sifatnya mendorong pertumbuhan ekonomi. Semuanya sesuai visi misi, kebijakan pengelolaan inflasi pangan, volatile food perlu ditopang data statistik pangan yang akurat. Kami mendukung penggunaan teknologi satelit untuk memperbaiki data produksi pangan pertanian," ujarnya.

Sedangkan untuk menjaga stabilitas nilai tukar yakni memperkuat ketahanan eksternal dengan second line of defense atau pertahanan dua lapis. Hal ini dilakukan melalui penguatan cadangan devisa dengan interaksi multilateral dan valuta asing.

Adapun lima strategi untuk transformasi momentum dilakukan dengan penguatan UMKM. Kata dia, akan dilakukan pendekatan dalam penguatan UMKM dari hulu hingga ke hilir.

"Kami akan lakukan pendekatan secara hilirisasi, dari hulu dan hilir. Pembiayaan UMKM dengan meningkatkan komitmen perbankan untuk menyalurkan UMKM dengan mekanisme disinsentif dan sekuritisasi kredit UMKM," jelas dia.

Sementara itu untuk penguatan industri domestik, Dody akan mendorong bank sentral untuk memperkuat dengan menyesuaikan dengan karakteristik daerah. Tentunya, didukung oleh tersedianya infrastruktur secara baik. Akselerasi pembangunan infrastruktur diikuti sumber pembiayaan yang memadai, menciptakan sumber pembiayaan baru dengan pendampingan pembiayaan infrastruktur.

Kemudian, pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, diantara dengan edukasi ekonomi syariah kepada masyarakat.

"Impelementasi blue print ekonomi syariah yaitu penguatan halal value chain, inovasi integrasi keuangan sosial pembiayaan ekonomi syariah, serta edukasi ekonomi syariah dan inisiasi leadership secara global," paparnya.

Strategi keenam yakni peningkatan kebijakan efektivitas kebijakan makroprudensial, dengan meningkatkan kredit perbankan dan mempertahankan sistem keuangan, serta memperbaiki siklus keuangan yang saat ini menurun. Pengembangan akan diarahkan untuk intermediasi perbankan yang belum begitu kuat dan juga mendukung sektor prioritas yang mensinergikan program unggulan pemerintah.

"Strategi ketujuh, pemanfaatan ekonomi digital. Kami akan memanfaatkan ekonomi digital sebagai sumber baru pertumbuhan ekonomi," paparnya.

2. Wiwiek Sisto Widayat

Wiwiek memaparkan visi, misi juga enam strateginya bila terpilih. Visinya yakni mewujudkan perekonomian Indonesia yang tangguh, berkelanjutan dan inklusif melalui sinergi kebijakan yang berfokus pada program prioritas menuju Indonesia yang lebih percaya berdaya saing di kawasan ASEAN.

Sementara misinya adalah menetapkan kebijakan moneter yang membumi melalui langkah nyata kolaborasi antar daerah nasional dan internasional guna mencapai inflasi yang rendah dan stabil, pertumbuhan yang tinggi serta kesejahteraan yang semakin merata.

"Misi tersebut akan saya selaraskan dengan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan dari seluruh upaya tersebut," ujarnya.

Adapun enam strategi utama Wiwiek, pertama pengendalian inflasi melalui kerjasama antar daerah dan peningkatan inovasi. Kedua, peningkatan eksklusivitas melalui pengembangan sumber pertumbuhan ekonomi baru pengembangan UMKM dan integrasi cluster dalam skala besar. 

"Saya akan fokus pada prioritas daerah di kuadran 4 untuk mengembangkan sumber pertumbuhan ekonomi baru dan melakukan pengembangan UMKM yang terintegrasi dengan cluster. Dalam skala besar salah satu sumber pertumbuhan ekonomi baru adalah dari komoditas pertanian yang bernilai tambah tinggi dan memiliki potensi ekspor yang besar seperti kopi vanili dan sebagainya," paparnya. 

Strategi ketiga, yaitu penguatan dan pemberdayaan ekonomi umat. Serta keempat yakni pengembangan semangat incorporated di daerah prioritas serta promosi Indonesia pada dunia internasional. 

"Kami telah membangun forum West Java Intercorporate berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Tujuan utamanya menguatkan sinergi antar institusi di Jawa Barat pada aspek investasi perdagangan dan pembiayaan daerah-daerah prioritas di kuadran 4," jelasnya.

Sementara strategi kelima, yaitu peningkatan akses pasar dan keuangan dan keenam peningkatan kompetensi sumber daya manusia dalam rangka peningkatan kompetensi sumber eksternal. 

"Peningkatan akses keuangan di masyarakat dapat dilakukan melalui pendekatan sesuai dengan kearifan lokal masing-masing daerah dan di nasional, likuiditas perekonomian dapat ditingkatkan agar dapat digunakan untuk pembiayaan pembangunan," jelasnya. 

Keenam strategi tersebut, kata dia jika terpilih, implementasinya akan bersinergi dengan pemerintah pusat dan daerah serta DPR.

"Apabila saya mendapat kepercayaan untuk menjadi deputi Gubernur Bank Indonesia melalui sinergi dengan pemerintah pusat dan daerah serta DPR serta struktur lainnya kita dapat mewujudkan cita-cita pendiri bangsa menjadikan Indonesia berjaya adil makmur aman dan sejahtera," tutupnya.

3. Doddy Zulverdi

Doddy memaparkan visi, misi dan strateginya di depan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

Visinya meningkatkan peran BI dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkesinambungan untuk kesejahteraan masyarakat yang lebih baik dan inklusif.

"Misinya mengurangi kerentanan domestik, memanfaatkan sumber daya alam dan manusia, mengurangi ketimpangan daerah dan menciptakan kesejahteraan ekonomi yang lebih inklusif," ujar Doddy.

Doddy pun menyatakan ada empat tantangan utama yang harus diatasi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan berkelanjutan. Pertama yakni tantangan pada stabilitas makroekonomi yang rentan terhadap gejolak eksternal.

"Pasar keuangan domestik rentan terhadap perubahan sentimen dan risiko pembalikan modal. Kepemilikan asing pada instrumen keuangan domestik sangat tinggi, serta volume dan instrumen yang terbatas menyebabkan likuiditas pasar valas tipis," paparnya.

Untuk menangani ini maka strateginya, mendorong surplus transaksi berjalan dan mengurangi risiko pembalikan modal sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap pembiayaan luar negeri. Tantangan kedua yakni pertumbuhan ekonomi masih di bawah potensi.  

Strateginya, kata Doddy, mempercepat pelaksanaan reformasi struktural dengan skala prioritas yang disesuaikan dengan tingkat urgensi dan kapasitas keuangan pemerintah.

Reformasi struktural maka akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Hal itu dilakukan dengan memperkecil basis pembiayaan pembangunan, meningkatkan daya saing ekonomi nasional dan memperkuat kemandirian ekonomi nasional.

"Mendorong industri manufaktur penghasil bahan baku yang selama ini banyak diimpor. Kita tahu bahwa industri-industri yang banyak menggunakan bahan baku impor. Di sini perlu kita dorong untuk bisa mengembangkan industri penghasil bahan bakunya," jelasnya.

Tantangan ketiga yakni perekonomian antar daerah belum merata. Di mana harus mengurangi ketimpangan ekonomi antar daerah sehingga mesin pertumbuhan ekonomi tidak bertumpu hanya di pulau Jawa.

Strateginya dengan mengurangi disparitas harga antar daerah, mendorong investasi dan pemerataan infrastruktur antar daerah.

"Khususnya di sektor pariwisata dan transportasi, dengan mempercepat realisasi misalnya dengan percepatan upaya menciptakan destinasi-destinasi wisata baru," jelasnya.

Tantangan terakhir, kata dia, perekonomian yang belum inklusif. Di mana harus didorong pengembangan pada UMKM, ekonomi keuangan syariah, perkembangan teknologi digital.

Strateginya dengan kembangkan UMKM untuk memperluas kesempatan berusaha bagi mayoritas penduduk Indonesia. Selain itu, mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah untuk memanfaatkan besarnya potensi usaha berbasis produksi/jasa halal.

"Juga dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas akses informasi, akses keuangan, dan akses pemasaran kepada UMKM," pungkasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement