Lebih jauh lagi, Menteri Susi mengapresiasi prakarsa yang dilakukan oleh PT Freeport Indonesia ini sebagai bentuk dukungan perusahaan terhadap upaya pemerintah dalam mendorong berkembangnya usaha budidaya kepiting bakau yang dikelola secara baik.
Menteri Susi menekankan bahwa aktivitas seperti penjagaan keberlanjutan ekosistem kepiting bakau sangat penting. “Kita perlu menjaga agar kepiting yang sedang bertelur tidak diambil, sehingga jumlahnya makin banyak di alam. Kalau bisa budidayakan yang jantan, sedangkan yang betina dilepaskan di perairan supaya berkembang biak dan bibit di alam dijaga keberadaannya,” ujar Menteri Susi pada masyarakat suku Kamoro di wilayah pesisir Kabupaten Mimika.
“Bila tidak ada bibit, maka tidak ada anak. Jika mata rantai terputus, maka suatu saat akan habis. Jangan sampai budidaya dilakukan secara besar-besaran lalu tidak meninggalkan induk-induknya di alam,” pesan Susi.
(Dani Jumadil Akhir)