Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5.518 SPBU Pertamina Akan Terapkan Sistem Digital di 2019

Ulfa Arieza , Jurnalis-Jum'at, 31 Agustus 2018 |18:46 WIB
5.518 SPBU Pertamina Akan Terapkan Sistem Digital di 2019
BBM (Foto: Koran Sindo)
A
A
A

JAKARTA - Sebanyak 5.518 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik PT Pertamina (Persero) akan menggunakan sistem digital. Digitalisasi SPBU ini meliputi penyediaan infrastruktur digital SPBU, pusat data dan konektivitas di 5.518 SPBU yang mencakup 75.000 nozzle di seluruh Indonesia.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengatakan, program ini ditujukan untuk memantau penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dikeluarkan melalui nozzle. Selain itu, digitalisasi ini juga dapat memantau ketersediaan BBM di tangki penyimpanan tiap-tiap SPBU.

Dengan teknologi digital, baik penyaluran maupun ketersediaan BBM di tiap-tiap SPBU akan disampaikan melalui data langsung (real time).

Pemasangan Dispenser Darurat Kios SPBU Mini Tol Pejagan Pemalang 

Rini menuturkan, fokus utama pemerintah dengan digitalisasi SPBU ini adalah memastikan penyaluran BBM non subsidi dapat tepat sasaran melalui adanya digitalisasi SPBU.

"Karena secara historical, data BBM sangat jauh dari akurat. Jadi kita sering menghadapi kelangkaan BBM karena kita menyimpan stock dimana dimana tidak akurat," kata Rini di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (31/8/2018).

"Kalau kita mau ambil keputusan diberikan data sampah ya keputusannya jadi keputusan sampah," tegas Rini.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement