Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Produksi Meningkat, Nilai Tukar Petani Naik Tipis 0,59%

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 01 Oktober 2018 |16:41 WIB
Produksi Meningkat, Nilai Tukar Petani Naik Tipis 0,59%
Ilustrasi Petani (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Nilai Tukar Petani (NTP) secara nasional pada September 2018 naik 0,59% dibandingkan Agustus 2018. Kenaikan dari 101,66 di bulan lalu menjadi sebesar 102,53.

Kepala BPS Kecuk Suhariyanto menjelaskan, kenaikan NTP disebabkan indeks harga hasil produksi pertanian yang mengalami kenaikan, sementara indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga maupun untuk keperluan produksi pertanian mengalami penurunan.

"Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga perdesaan di 33 provinsi di Indonesia pada Februari 2018, NTP secara nasional naik 0,59%," ujarnya di Kantor Pusat BPS, Senin (3/9/2018).

Baca Juga: Upah Buruh Tani Naik 0,24% di Agustus 2018

NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani.

Dia menjelaskan kenaikan NTP dipengaruhi pada Subsektor Tanaman Pangan sebesar 32,33%, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat turun 0,78% dan Subsektor Perikanan sebesar 0,63%. Sementara NTP Subsektor Holtikultura menurun 0,08% dan subsektor Peternakan turun 1,42%.

"Dari 33 provinsi sebanyak 23 mengalami kenaikan NTP, 10 provinsi mengalami penurunan NTP," jelasnya.

Baca Juga: Milenials, Yuk Kenali Profesi Petani Zaman Now

Adapun kenaikan NTP paling besar terjadi di Provinsi Jambi mencapainya 1,68%. Sebaliknya NTP Kepulauan Bangka Belitung mengalamu penurunan terbesar 1,18%.

Ketika Senyum dan Tawa Mengiringi Langkah demi Langkah Petani ke Sawah

Kecuk menambahkan, pada Agustus 2018 terjadi deflasi perdesaan di Indonesia sebesar 0,59% disebabkan penurunan indeks Kelompok Bahan Makanan yang cukuo besar. Sedangkan indeks kelompok penyusun Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) lainnya mengalami kenaikan.

Adapun Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) nasional Agustus 2018 sebesar 112,05 atau naik 0,3% dibanding NTUP bulan sebelumnya.

Gunung Agung Berstatus Awas, Petani Ini Masih Tetap Aktivitas di Persawahan

(Feb)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement