Dia berharap, dalam pertemuan ICCIA tersebut dapat dihasilkan kerjasama yang baik antar negara-negara Islam. Sehingga ada tindakan riil untuk mendorong perekonomian negara-negara Islam.
"Sidang tahunan ICCIA yang ke-60 ini adalah suatu hal penting apalagi dalam kondisi gejolak ekonomi dunia. Kita sudah terlalu banyak bicara, tentu kita harus hitung berapa hal riil yang dapat diimplementasikan," katanya.
Sekedar diketahui, Sidang Tahunan ICCIA mengatur pertemuan bussiness to bussiness (BTB) antara pengusaha Indonesia dengan pengusaha dari Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
Pada pertemuan ini para anggota dewan ICCIA akan membahas mengenai berbagai macam topik mulai dari isu-isu perdagangan, informasi teknologi, asuransi/reasurasi, pengiriman, perbankan, promosi peluang investasi dan joint ventures. Serta dilanjutkan dengan pertemuan antara perusahaan swasta di Indonesia dengan para representatif dari negara anggota OKI.
(Rani Hardjanti)