JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatatkan, penerimaan negara hingga 28 Februari 2019 mencapai Rp217,21 triliun. Realisasi ini setara dengan 10,03% dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019 yang sebesar Rp2.165,1 triliun.
Realisasi ini tumbuh 8,21% bila dibandingkan dengan penerimaan pada Februari 2018 yang mencapai sebesar Rp200,72 triliun.
"Realisasi ini merupakan hal yang positif. Di mana realisasi ini nengalami pertumbuhan 8,21% dari tahun lalu," ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers di Gedung Kemenkeu, Jakarta, Selasa (19/3/2019).
Baca Juga: Defisit APBN Capai Rp54,61 Triliun pada Februari 2019
Secara rinci pendapatan negara ini berasal dari penerimaan perpajakan sebesar Rp177,24 triliun atau sudah 9,92% dari target yang sebesar Rp1.786,4 triliun. Terdiri dari penerimaan pajak sebesar Rp160,84 triliun atau sudah 10,20% dari target APBN.
Kemudian juga dari penerimaan bea cukai sebesar Rp16,39 triliun atau sudah mencapai 7,85% dari target. "Adapun dari penerimaan hibah mencapai Rp100 juta atau setara 14,44% dari target yang sebesar Rp400 juta," katanya.
Baca Juga: Penerimaan Bea Cukai Capai Rp16,39 Triliun di Februari 2019
Sedangkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) tercatat sebesar Rp39,91 triliun atau sudah mencapai 10,55% dari target yang sebesar Rp208,8 triliun. Bila dibandingkan dengan realisasi periode yang sama tahun 2018 yang sebesar Rp39,40 triliun, maka realisasi PNBP naik tipis sebesar 1,29%.
(Dani Jumadil Akhir)