JAKARTA - Sepanjang tahun 2018, PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA)mencatatkan kinerja keuangan negatif. Dimana perusahaan pembiayaan kendaraan ini merugi sebesar Rp281,7 miliar, sementara periode yang sama tahun 2017 tercatat laba bersih sebesar Rp17,85 miliar.
Perseroan juga membukukan pendapatan sebesar Rp392,5 miliar atau turun 56,2% dibandingkan akhir Desember 2017 yang tercatat sebesar Rp897,8 miliar. Sedangkan beban pendapatan mengalami penyusutan 16,21% dari Rp876,2 miliar menjadi Rp734,1 miliar. Selain itu, kewajiban perseroan tercatat sebesarRp2,028 triliun atau turun 39% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp3,325 triliun.
Baca Juga: Albizia Tambah Porsi Saham di PZZA, Kuras Dana Rp5,28 Miliar
Sementara ekuitas perseroan tercatatsebesarRp232,18 miliar atau turun 55,76% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar Rp524,75 miliar. Adapun aset perseroan tercatat sebesarRp2,26 triliun atau naik 41,29% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesarRp3,85 triliun. Selain itu, perseroan juga mengungkapkan realisasi penyaluran pembiayaan tahun lalu di bawah ekspektasi. Pasalnya, emiten multifinance ini menyalurkan pembiayaan senilai kurang dari Rp1 triliun pada 2018. Padahal perseroan pada tahun lalu menargetkan penyaluran pembiayaan mencapai Rp2,4 triliun.