 
                CIREBON - Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia telah membangun sekitar 486.229 sambungan jaringan gas rumah tangga seluruh Indonesia pada 2018.
"Di Indonesia sampai dengan tahun 2018, itu jumlahnya 486.229 sambungan rumah tangga, " ujar Dirjen Migas Kementrian ESDM, Djoko Siswanto, saat ditemui Okezone, setelah acara peresmian jaringan gas rumah tangga dan penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) di Cirebon, Jawa Barat, Kamis (21/3/2019).
Djoko juga menjelaskan, untuk di Provinsi Jawa Barat sendiri, sudah dibangun sekitar 33.200 sambungan jaringan gas rumah tangga. Sedangkan di Kota Cirebon, ada sekitar 3.503.
"Rencananya untuk Kabupaten Cirebon di tahun ini, sekitar 6.105 sambungan akan segera dibangun," jelasnya.
Baca Juga: BPH Migas Sebut 52 Kabupaten Tersambung Jaringan Gas
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam sambutannya mengatakan, jika pemerintah akan berkomitmen, agar mendorong dan mempercepat program jaringan gas rumah tangga. Sehingga nantinya, manfaat dari pengelolaan gas bumi, bisa dirasakan oleh masyarakat.
"Mengenai jaringan gas, pemerintah barusan sudah menerbitkan peraturan presiden," kata Ignasius.