Dari sisi kualitas kredit, rasio kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) Citi Indonesia masih relatif terkendali. NPL gross naik dari 1,88% pada 2017 menjadi 2,27% sementara NPL netto turun dari 0,54% menjadi 0,52%.
Batara menambahkan, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 10%, sehingga rasio pinjaman terhadap deposit (LDR) terjaga di kisaran 80,9%.
Selain itu, kata dia, Citibank Indonesia juga mencatatkan pertumbuhan aset yang cukup baik. Meski begitu, tingkat kecukupan modal dan kualitas aset tetap bagus dengan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) di level 23,53%.
(Feby Novalius)