Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ekonomi AS Terancam Resesi, Investor Mulai Gelisah

Ekonomi AS Terancam Resesi, Investor Mulai Gelisah
Foto: Reuters
A
A
A

NEW YORK - Para investor di bursa saham Wall Street memantau ketat data ekonomi Amerika Serikat (AS) minggu depan, setelah laporan pekerjaan pada Februari 2019 yang suram dan sinyal peringatan resesi di negara tersebut akibat imbal hasil obligasi yang terbalik.

Setelah penutupan pemerintahan AS yang terpanjang, cuaca buruk, dan penjualan saham oleh para pelaku pasar pada akhir 2018, mereka berharap untuk pandangan yang lebih jelas dari data yang akan datang.

Mereka cemas sejak imbal hasil obligasi 10-tahun AS pada Jumat lalu jatuh di bawah imbal hasil tagihan obligasi tiga bulan, untuk pertama kalinya sejak 2007.

"Investor akan menjadi sangat sensitif soal data," kata Kepala Investasi Cresset Capital Management, Jack Ablin di Chicago, AS. Menurut dia, pembalikan kurva imbal hasil adalah manifestasi dari kekhawatiran investor bahwa AS akan terjebak dalam perlambatan global. Demikian seperti dikutip Antaranews, Jakarta, Minggu (31/3/2019).

 Baca Juga: AS Terancam Resesi, The Fed Diminta Turunkan Suku Bunga

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement