Namun demikian, kata Jeffery Halim,perseroan optimis target penjualan tahun ini bisa tumbuh 5%hingga 10%. Keyakinan tersebut didasarkan kondisi pasar tahun ini yang stabil dan jauh lebih baik dari tahun sebelumnya. Perseroan sendiri diklaimnya sudah menjalankan industri 4.0 untuk digitalisasi mesin untuk perawatan hingga bahan baku. Hal ini dilakukan dalam rangka menekan efisiensi dan human error.
Perseroan sendiri saat ini mendukung produk plastik ramah lingkungan dan bahkan sudah dipasarkan ke empat negara. Melihat isu tersebut, hal ini menjadi peluang pasar yang cukup menjanjikan bagi perseroan karena sudah memiliki produk yang ramah lingkungan yang efisien.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)