"2018 merupakan tahun yang cukup menantang bagi industri batu bara secara global sebagai akibat dari perubahan kondisi pasar," kata Widada.
Baca Juga: Rugi USD17,14 Juta, Mitrabahtera Batal Bagi Dividen
Dalam RUPSLB, pemegang saham juga menyetujui pengunduran diri Shinichi Naruuchi dan Ricard Pardede sebagai wakil direktur utama dan direktur independen serta mengangkat Hidefumi Kodama dan Deden Ramadhan selaku wakil direktur utama dan direktur. PT Mitrabara Adiperdana Tbk yang merupakan bagian Group Baramulti pada 2019 menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar USD4,967 juta.
Capex sekitar USD2,3 juta untuk perawatan mesin dan alat berat, sekitar USD1,5 juta untuk perawatan gedung dan infrastruktur, USD514.000 untuk peralatan tambang, USD407.000 untuk peralatan kantor dan sisanya USD90.000 untuk kendaraan.
"Sumber pembiayaan capex dari kas internal," kata Widada.