Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kabinet Baru Jokowi Diminta Siapkan Generasi Milenial Hadapi Era Sesudah Industri 4.0

Koran SINDO , Jurnalis-Senin, 08 Juli 2019 |09:59 WIB
Kabinet Baru Jokowi Diminta Siapkan Generasi Milenial Hadapi Era Sesudah Industri 4.0
Jokowi (dok antara)
A
A
A

JAKARTA – Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) tengah mempersiapkan pembentukan Kabinet Kerja Jilid II. Ketua DPR Bambang Soesatyo pun menyarankan agar kabinet baiknya diisi oleh orang-orang yang bisa mewujudkan visi- misi Jokowi untuk pembangunan sumber daya manusia (SDM).

Bambang mengatakan, negara harus mengalokasi ruang dan waktu yang memadai bagi orang muda dan remaja untuk bertumbuh kembang menjadi generasi milenial dan generasi Z yang kompeten dan kompetitif. Agenda ini hendaknya menjadi prioritas dan fokus kabinet baru yang formasinya sedang dipersiapkan Presiden Joko Widodo.

 Baca juga: Fakta Menarik Menteri Jokonomics Jilid II

"Pesan ini penting dan juga relevan untuk di ke depankan lagi di ruang publik, di te ngah isu tentang calon menteri baru atau jatah menteri untuk formasi kabinet baru yang sedang digodok Presiden Jokowi,” tandas Bambang Soesatyo di Jakarta.

 Bambang Soesatyo

Menurut dia, pesan tersebut penting karena generasi orang tua sekarang ini harus menghantarkan dan menyiapkan orang muda dan remaja menjadi generasi milenial dan generasi Z yang kompeten dan kompetitif guna menghadapi era Industri 4.0 dan era sesudahnya. Presiden Jokowi pun telah menetapkan pengembangan kualitas SDM sebagai prioritas pembangunan.

 Baca juga: Menteri Milenial Masuk Kabinet Kerja Jilid II Harus Profesional

“Tujuannya mendorong generasi milenial dan generasi Z beradaptasi dengan perubahan zaman yang ditandai oleh otomatisasi dan digitalisasi pada hampir semua aspek kehidupan ter utama digitalisasi perekonomian,” paparnya.

Pengamat politik dari Vokpol Center Research and Consul ting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, bicara soal jatah kursi kabinet, maka harus melihat kontribusi tiap-tiap parpol dalam mendukung kemenangan pasangan Jokowi- Ma’ruf pada Pilpres 2019.

“Ini soal kontribusi. Dari kontribusi mana yang paling besar pengaruhnya untuk kemenangan beliau, pasti Pak Jokowi tahu,” ujar Pangi.

Dalam pembagian jatah kursi kabinet, menurut dia, Jokowi-Ma’ruf pasti tidak akan bisa memuaskan semua elemen. Namun, jika melihat kontribusi, seharusnya yang berhak mendapatkan kursi paling ba - nyak adalah parpol peme nang pemilu, yakni PDIP.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement