Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ini Tanggapan BEI soal Keluarnya Net TV dari Daftar IPO

Yohana Artha Uly , Jurnalis-Senin, 12 Agustus 2019 |15:08 WIB
Ini Tanggapan BEI soal Keluarnya Net TV dari Daftar IPO
BEI (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Net Visi Media, induk perusahaan dari Net TV, tak lagi ada dalam daftar antrean calon emiten baru (pipeline) Bursa Efek Indonesia (BEI) per 8 Juli 2019. Terakhir perusahaan tersebut masuk dalam data pipeline per 24 Mei 2019.

Direktur Penilaian Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) I Gede Nyoman Yetna Setia menyatakan, Net TV memang tak lagi masuk dalam daftar pipeline penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO) tahun 2019. Padahal Juli 2018 Net TV sudah menggelar mini expose dan menyatakan kesiapannya untuk IPO.

 Baca juga: Bagaimana Arah Bisnis Net TV Selanjutnya?

Meski demikian, Nyoman enggan menjelaskan alasan keluarnya Net TV dari daftar pipeline. Dia bahkan enggan menyebut apakah perusahaan besutan Wishnutama itu memundurkan jadwal IPO atau memang batal IPO.

 Net TV

"Kita konfirmasi saja ke dia," jawab Nyoman singkat saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Senin (12/8/2019).

 Baca juga: Tawarkan Karyawan Pensiun Dini, Bagaimana Nasib Bisnis Net TV Selanjutnya?

Berdasarkan data BEI, dalam daftar pipeline per 24 Mei 2019 terdapat 25 perusahaan berencana bisa melakukan IPO di tahun 2019, termasuk salah satunya PT Net Visi Media. Rencana belum terealisasi, nama PT Net Visi Media malah hilang dari data pipeline per 8 Juli 2019.

PT Net Visi Media memang berencana IPO dengan menggunakan tahun buku Desember 2018. Perusahaan ini menargetkan meraih dana (fund raised) sebesar Rp107,8 miliar.

 Net TV

Sebelumnya, Direktur Operasional Net TV Azuan Syahril menyatakan, segala hal yang berkaitan dengan rencana IPO merupakan strategi dari pemegang saham. Di mana banyak tahapan yang memang perlu dilakukan perseroan untuk bisa melakukan aksi koorporasi tersebut.

"Itu urusan pemegang saham. Kalau saya tidak ada komentar untuk hal itu," ujarnya ketika dihubungi Okezone, Jumat 9 Agustus 2019.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement