50.000 Ton Daging Sapi Brasil Masuk RI, Kemendag: Harga Lebih Kompetitif
JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) membuka keran impor 50.000 ton daging sapi dari Brasil di 2019. Hal tersebut agar mekanisme pasar dalam negeri lebih sempurna
"Jadi, bukan karena Indonesia menghindari kewajiban impor daging dari Brasil. Tapi ada daging yang harganya lebih kompetitif," ujar Sekretaris Jenderal Kemendag Oke Nurwan di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/3029).
Baca Juga: Berdikari Impor 10 Ribu Ton Daging Sapi Brasil hingga Akhir 2019
Rencananya, impor daging sapi ini akan dilaksanakan oleh ketiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu Perum Bulog sebanyak 30.000 ton, PT Berdikari dan 10.000 ton dan PT Berdikari dan 10.000 ton.
Pada beberapa waktu lalu, Indonesia dikalahkan Brazil dalam gugatan World Trade Organization (WTO) soal ekspor daging ayam. Brazil menggugat Indonesia karena menyulitkan ekspor ayam Brazil sejak 2009.
Hal ini membuat Indonesia harus membuka impor ayam sebesar-besarnya untuk Brazil. Namun demikian, impor daging sapi sebanyak 50.000 ton ini bukan untuk menghindari kewajiban impor daging ayam tersebut.
