JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta kepada para pejabatnya untuk mengubah mindset atau pola pikir. Tujuannya adalah untuk menarik minat investor agar mau berinvestasi di proyek-proyek infrastruktur pemerintah.
Baca Juga: Mulai 1 Januari, Calon Investor Bakal Dijemput Langsung di Bandara
Dirinya mencontohkan masalah lambang dalam setiap acara market sounding. Menurutnya, dalam spanduk acara tersebut seharusnya tidak hanya dipasang logo Kementerian PUPR semata melainkan juga calon investornya.
"Pertama soal lambang (di plang acara) ini, itu seharusnya tidak hanya lambang Kementerian PUPR saja. Tapi juga harus ada lambang PT PII dan pihak-pihak terkait lainnya," ujarnya di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (21/11/2019).
Baca Juga: Menko Luhut Sebut Jepang Akan Investasi di Pelabuhan Patimban, Berapa Nilainya?
Basuki juga mengkritik soal penempatan kursi di acara-acara semacam ini, yang tujuannya adalah untuk melayani dan memberikan informasi terkait proyek yang akan ditawarkan kepada para calon investor tersebut. Dirinya mempertanyakan mengapa posisi kursi calon investor justru berada di belakang sedangkan para pejabatnya berada di paling depan.
"Lalu susunan tempat duduk di depan itu juga harusnya bukan diisi para pejabatnya, tapi untuk para investornya," katanya.