Sementara itu secara kumulatif, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dari Januari hingga Oktober yang masuk lewat pintu udara mencapai 8,25 juta. Kemudian lewat pintu laut sebanyak 3,47 juta dan pintu masuk darat sebanyak 1,90 juta wisman.
Meskipun tergolong tinggi, namun pada Oktober ini jumlah kunjungan wisman lewat udara mengalami penurunan 5,08% dibandingkan bulan sebelumnya. Penurunan kunjungan terjadi di sepuluh pintu masuk udara di mana presentase tertinggi tercatat di Bandara Supadio Kalimantan Barat yang mencapai 23,04% sedangkan penurunan paling kecil adalah Bandara Ngurah Rai Bali sebesar 4,08%.
Sementara kenaikan kunjungan tertinggi terjadi di Bandara Minangkabau Sumatera Barat sebesar 1896%. Sementara kenaikan paling rendah terjadi di Bandara Juanda Jawa Timur sebesar 2,09%.
(Feby Novalius)