JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 berkisar 4,85% hingga 5,10%
"Proyeksi ini mempertimbangan sejumlah faktor, yaitu faktor eksternal (global) dan internal serta kelesuan perekonomian global dan perang dagang Amerika Serikat dengan China menjadikan aliran portofolio dana investor ke Indonesia menjadi terhambat sehingga hal ini menciptakan tekanan terhadap berbagai mata uang global, termasuk Rupiah," ujar Ketua Umum Apindo Hariyadi B Sukamdani di Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Baca Juga: Bahas Ekonomi RI, Presiden Jokowi: Masa Kita Masih Impor Petrokimia?
Sementara itu, lanjut dia kondisi internal banyak dipengaruhi oleh tingkat investasi yang belum akan beranjak jauh dari kondisi tahun 2019 di mana masih menghadapi berbagai macam tantangan terkait cost of doing business.
"Seperti perizinan usaha, ketenagakerjaan, logistik, perpajakan, akses lahan, biaya permodalan, energi, serta lemahnya daya beli," ungkap dia.
Baca Juga: Jokowi Sebut Ekonomi RI Tempati Posisi Ketiga di G20, di Bawah India dan China