Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Minyak Naik 1%, Ada Harapan Pengurangan Pasokan

Kurniasih Miftakhul Jannah , Jurnalis-Rabu, 18 Desember 2019 |09:30 WIB
Harga Minyak Naik 1%, Ada Harapan Pengurangan Pasokan
Harga minyak (Foto: Ilustrasi Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Harga minyak naik 1% didukung oleh harapan kesepakatan perdagangan AS-China akan meningkatkan permintaan minyak pada tahun 2020. Perjanjian fase satu antara Amerika Serikat dan China telah benar-benar selesai.

Minyak mentah berjangka Brent naik 70 sen atau 1,1% menjadi USD66,04 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS berjangka naik 68 sen atau 1,1% menjadi USD60,89 per barel.

Baca Juga: Harga Minyak Naik 1% imbas Membaiknya Hubungan AS-China

"Harga minyak secara hati-hati lebih tinggi karena pasar ingin melihat aksi dan bukan hanya janji pada perjanjian perdagangan AS-China," kata Seorang Analis di Price Futures Group di Chicago Phil Flynn dilansir dari Reuters, Rabu (18/12/2019).

“Perjanjian Fase 1 tidak berarti ketegangan akan sepenuhnya menghilang dalam waktu dekat,” kata Presiden Fed Dallas Robert Kaplan.

Kilang Minyak

"Fase 1 lebih baik daripada tidak memiliki Fase tetapi itu tidak berarti tidak akan ada ketidakpastian perdagangan," kata Kaplan. "Saya pikir masalah perdagangan dengan China akan berlangsung selama bertahun-tahun," tambah dia.

Sengketa perdagangan yang berkepanjangan telah mengurangi permintaan minyak dan menekan harga. Bank-bank termasuk JP Morgan dan Goldman Sachs telah merevisi perkiraan harga 2020 mereka di tengah membaiknya prospek perdagangan dan perjanjian baru yang dipimpin OPEC untuk mengekang produksi.

Baca juga: Harga Minyak Mentah Turun Tertekan Data Ekspor China yang Lesu

Organisasi Perminyakan Negara-negara Pengekspor dan sekutu-sekutu seperti Rusia - sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC + - membuat pengurangan pasokan minyak lebih lanjut 500.000 barel per hari untuk mendukung pasar.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement