Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Nasabah Hanson Tagih Duit Investasi, Benny Tjokro: Sedang Kami Usahakan

Giri Hartomo , Jurnalis-Kamis, 09 Januari 2020 |13:50 WIB
Nasabah Hanson Tagih Duit Investasi, Benny Tjokro: Sedang Kami Usahakan
Grafik Ekonomi (Foto: Okezone.com/Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Hanson Internasional Tbk (MYRX) memastikan tidak akan ada dana nasabah yang hilang. Bahkan perusahaan berjanji akan mengembalikan seluruh uang nasabahnya.

Direktur Utama Hanson Internasional Benny Tjokrosaputro mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengusahakan agar seluruh dana nasabahnya bisa dikembalikan. Ada dua skema pengembalian yang ditawarkan olehnya kepada para nasabah yang ingin uangnya kembali.

Pilihan pertama yang ditawarkan adalah penyelesaian settlement aset. Nantinya, nasabah ditawari menukarkan dananya menjadi aset fisik.

Baca Juga: Rush Money, Keuangan Hanson Perusahaan Milik Benny Tjokro di Ujung Tanduk

Pilihan kedua adalah perusahaan menawarkan restrukturisasi utang. Perusahaan akan mencicil pembayaran utang kepada nasabah beserta bunganya dengan dicicil selama 4 tahun.

"Segala usaha kami seperti restrukturisasi dan asset settlemen sedang kami usahakan untuk menjadi solusi menyelesaikan masalah dengan nasabah-nasabah kami. Terima kasih atas kerjasamanya," ujarnya saat dihubungi Okezone, Kamis (9/1/2020).

Benny juga meminta agar kasus ini tidak dibesar-besarkan. Karena menurutnya, mencuatnya kasus ini ke publik membuat kinerja perusahaannya terganggu.

ihsg

"Kami meminta anda, medsos dan mass media yang untuk tidak memviralkan hal-hal negatif yang belum tentu kebenarannya. Dikarenakan hal tersebut sangat merugikan perusahaan kami dan nasabah kami," jelasnya

Sebagai informasi sebelumnya, Keuangan dari PT Hanson International Tbk sedang mengalami gangguan. Hal tersebut setelah adanya penarikan dana secara bersamaan oleh nasabahnya (rush).

Rush sendiri merupakan kondisi penarikan dana besar-besaran dalam waktu yang hampir bersamaan. Kondisi itu biasanya muncul lantaran adanya suatu kabar yang membuat nasabah khawatir atas keamanan dananya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement