Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fakta Pencairan Dana Hanson International, Nasabah Ditawarkan Tanah Kavling

Irene , Jurnalis-Sabtu, 11 Januari 2020 |07:23 WIB
Fakta Pencairan Dana Hanson International, Nasabah Ditawarkan Tanah Kavling
Indeks Harga Saham Gabungan (Ilustrasi: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - PT Hanson International Tbk (MYRX) tengah berada dalam kondisi keuangan yang sulit. Nasabah surat utangnya tiba-tiba berbondong-bondong ingin menarik kembali uang milik mereka.

Sebelumnya sempat tersebar video viral memperlihatkan keadaan tengah dilakukannya pertemuan antara nasabah PT Hanson International Tbk dengan kuasa hukum perusahaan membicarakan solusi penarikan kembali uang yang dimiliki nasabah.

Oleh karenanya, PT Hanson International menyediakan setidaknya 2 opsi pengembalian dana nasabah. Berikut fakta pencarian nasabah Hanson yang dirangkum Okezone pada Sabtu (10/1/2020):

Baca Juga: Nasabah Hanson Tagih Duit Investasi, Benny Tjokro: Sedang Kami Usahakan

1. Opsi 'Settlement Asset'

PT Hanson International Tbk (MYRX) menjelaskan opsi penyelesaian pengembalian uang dengan settlement asset di mana nasabah ditawari menukarkan dananya menjadi aset fisik, yakni berupa tanah kavling dan properti.

Direktur Utama Hanson Internasional Benny Tjokrosaputro mengatakan, saat ini sudah ada beberapa nasabah yang telah melakukan settlement aset. Berdasarkan perkiraannya, ada sekitar 40%-50% yang sudah melakukan settlement asset.

"Settlement asset mungkin sedang proses 40%-50%," ujarnya saat dihubungi Okezone, Kamis (9/1/2020).

Adapun aset yang ditawarkan perusahaan berupa tanah kavling di lokasi proyek yang dimiliki Hanson. Tentunya sesuai dengan jumlah dana yang ditempatkan.

Pekan Kedua Bulan Juli, IHSG Merosot 0,19 Persen  

2. Opsi Pengembalian secara Cash

Pilihan kedua adalah perusahaan menawarkan restrukturisasi utang. Perusahaan akan mencicil pembayaran utang kepada nasabah beserta bunganya dengan dicicil selama 4 tahun. "Sisanya sedang negosiasi," ucapnya singkat.

3. Jamin Tidak Ada Dana Nasabah Yang Hilang

Direktur Utama Hanson Internasional Benny Tjokrosaputro menjamin, tidak akan ada dana nasabah yang hilang. Saat ini saja sudah ada beberapa nasabah yang telah melakukan settlement asset maupun restrukturisasi aset.

"Jadi itulah solusi di tengah cash flow yang tidak ada. Dan kemudian menjamin gak akan ada para mitra uangnya hilang. Dan saat ini sudah ada yang telah settlement asset ( kavling tanah/rumah) dan juga banyak yang restruktur," jelasnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement